Engine : SOHC 2 Klep Berpendingin Udara Kencang ? Emang Bisa ?

Ya bisa tho yoooo. Jare sopo ora bisa ? inyong sampluk sandal swallow mengko, haha😂😂😂. Umumnya motor bermesin SOHC 2 klep memiliki image sebagai motor harian, buat ke kantor, ke sekolah, buat bisnis, dll. Klep-nya cuma 2 biji doank, ditambah lagi dengan kompresinya yang rendah sekitar 9 : 1,  mentok ya 10 : 1, minumnya pun cukup Pertalite.


Mesin SOHC 2 klep punya keunggulan yang ga dimiliki mesin DOHC ataupun SOHC 4 klep, yaitu : kesederhanaannya, maksudnya konstruksi mesinnya sederhana banget, jadi hampir semua mekanik bisa nanganin mesin ginian, terus komponennya dikit, jadi rendah gesekan, lebih irit bahan bakar, dan onderdilnya bejibun, juga gampang diakal-akalin atau dikanibalin istilahnya kalo pas onderdil aslinya ga ada yang jual.


Melihat dari besaran kompresi statisnya yang sekitar 9 : 1 - 10 : 1, umumnya juga pendinginan motor SOHC 2 klep cuma pakai angin sepoi-sepoi aja, alias pakai sirip-sirip ikan gurame silinder ajah udah cukup.


Nah berikut ini ada beberapa ekor jenis motor SOHC 2 klep yang masih berpendingin udara tapi dari lahir udah kenceng, penasaran ? Cekidot...

SOHC 2 Klep Standard yang Udah Kencang dari Lahir

Sebenarnya ada beberapa motor SOHC 2 klep yang standarnya aja ada dua, yaitu standar tengah dan standar samping. Gubrakkk..... ya iyalah....itu mah standar jeglek. Ehm... maksudnya spek standarnya udah kenceng, motor apakah itu ? Ini dia :

(1) Yamaha Scorpio
Basis mesinnya dari motor enduro Yamaha Serrow. Sudah tentu galak di putaran bawah-tengah. Bahkan katanya motor ini merupakan suksesornya Yamaha RX-King yang tahu sendirilah kencangnya kaya gimana hehe.

Screenshot from Video Jap style by : Multemedia Borneo under the CC-BY License

Bore x stroke : 70 x 58 mm
Rasio kompresi statis : 9.5 : 1
Tenaga puncak : 19 HP @8000 rpm
Torsi puncak : 17.5 N.m @6500 rpm
Top speed : sekitar 130-140 km / jam

(2) Honda Tiger
Siapa sih yang ga kenal motor ini ? Motor yang udah termasuk legenda dan punya komunitas terbesar dan tersolid se-Indonesia.


Motor yang punya julukan Maung (sebenernya Maung itu bahasa mandarin, kalau di-Indonesiakan jadinya Kucing) atau Macan ini termasuk motor galak sebenernya terutama di putaran bawah-tengah, kalau top speed nya emang kedodoran, tapi kekuatannya ada di tanjakan dan jalan rusak, bandel banget ni Macan.

Bore x stroke : 63.5 x 62.2 mm
Rasio kompresi statis : 9 : 1
Tenaga puncak : 17.4 HP @8500 rpm (keluaran pertama)
Torsi puncak : 16 N.m @6500 rpm (keluaran pertama)
Top speed : sekitar 120-130 km / jam

(3) Honda GL-Pro Black Engine
Motor yang terkenal di jalur daerah gunung Bromo. Motor ini termasuk motor yang bandelnya minta ampun, mau "disiksa" kaya gimana tetep bandel. Kuat banget di tanjakan, makanya tukang ojek di Bromo mayoritas pakai motor ini, bahkan ga jarang GL Pro juga dipakai "gendong" Honda CBR, atau "gendong Yamaha XMax 250"....tak gendong kemana-mana.....


Tapi yang ane bahas di sini adalah GL - Pro yang mesinnya berwarna hitam, menurut ane itulah "rajanya" GL-Pro, soale punya kompresi dinamis paling tinggi dibanding GL-Pro yang bermesin silver, makanya tenaga dan torsinya paling nampol. Anyway, motor ini cuma pake kick starter tapi ga ada dekompresi, jadi kaki Kangmas musti sigap kalau-kalau kick-starternya GL-Pro mesin hitam "nendang balik" kaki Kangmas. Mayan lhoh "ditendang" sama kick starternya GL-Pro Black Engine, hehehe.

Bore x stroke : 61 x 49.5 mm
Rasio kompresi statis : 9.3 : 1
Tenaga puncak : 16 HP @8500 rpm
Torsi puncak : 13.8 N.m @6500 rpm (kira-kira)
Top speed : sekitar 125-135 km / jam

(4) Bajaj Pulsar 220 DTS-i
Ini motor buatan negari Bollywood. Fitur utamanya ada 2 sebenernya, yaitu fitur DTS-i (busi ganda) dan fitur Exhaust TEC (tabung knalpot). 2 fitur ini yang menurut ane paling kerasa, DTS-i bikin tenaganya gede tapi tetep irit, Exhaust TEC bikin kuat nanjak sambil angkut beban berat. Cocok buat di Bromo sebenernya hehe.


Pulsar 220 ini punya karakter yang berkebalikan sama Yamaha Scorpio. Kalau Scorpio galak di putaran bawah-tengah, sedangkan Pulsar 220 galak di putaran tengah-atas. Tapi baik Pulsar 220 maupun Scorpio 225, 2 motor ini sanggup ngerepotin Ninja 250 lhoh, hehe.

Bore x stroke : 67 x 62.4 mm
Rasio kompresi statis : 9.5 : 1
Tenaga puncak : 21.04 PS @8500 rpm
Torsi puncak : 19.12 N.m @7000 rpm
Top speed : sekitar 130-145 km / jam

(5) Kawasaki Binter Merzy KZ-200
Inilah cikal-bakalnya Kawasaki Z-250 dan Z-250 SL. Kawasaki Z series itu versi Streetfighternya Kawasaki Ninja. Motor ini 200 cc tapi rasa 225 cc. Tenaganya tergolong badak untuk ukuran cc nya.


Mesin lebih kenceng dari Tiger tapi di bawah Scorpio. Dan mungkin aja...mungkin aja lho yaaa....mesinnya Kawasaki KLX230R itu diwariskan dari mesinnya KZ200 ini.

Bore x stroke : 66 x 58 mm
Rasio kompresi statis : 9 : 1
Tenaga puncak : 18 @8000 rpm
Torsi puncak : 16.5 N.m @7000 rpm
Top speed : sekitar 125-135 km / jam

Yup itulah beberapa jenis motor dengan mesin SOHC 2 klep berpendingin udara yang standarnya aja udah cukup kencang menurut pendapat ane.

Dan mohon maaf kalau gambar-gambarnya rada ga nyambung sama sub-judulnya, sengaja milih motor yang udah dimodif cafe racer, biar keren, hueehehe. 😂

Sekian semoga bermanfaat, wassalamu'alaikum.

Komentar

Posting Komentar

Postingan Lain

Jenis-Jenis Swing Arm pada Sepeda Motor

Chassis : Owh… Baru Tahu Jadi Ini Pengaruh Panjang-Pendek Swing Arm Terhadap Keausan Ban

10 Macam Perbedaan Antara Head Silinder Jamus 3 Klep dengan Punya Honda Supra

Cara Pasang Kampas Kopling Honda All New CB150R Streetfire yang Baik dan Benar

Piston Alternatif Buat Pulsar 180, 200, 220 UG3/UG4 & NS200

Keunggulan dan Kelemahan Mesin Jamus Klep 3

Honda Supra Masuk Gigi 1 Motor Loncat, Ini Sumber Masalahnya...